HSTMurakata – Mantan Presiden Bolivia, Evo Morales, mengalami serangan penembakan pada Minggu (27/10/2024). Dalam video yang diunggah di Facebook, Morales menunjukkan dua lubang peluru di kaca depan mobilnya. Menurut pernyataan partainya, Gerakan Sosialisme (MAS), orang-orang berpakaian hitam menyerang kendaraannya saat melewati barak militer, memperlihatkan peningkatan ketegangan politik di Bolivia menjelang pemilihan umum tahun depan.
Morales dan Presiden Bolivia saat ini, Luis Arce, disebut terlibat dalam persaingan kekuasaan di internal partai sosialis yang berkuasa. Dalam wawancara radio, Morales mengungkapkan bahwa kendaraannya dicegat oleh dua mobil lain sebelum akhirnya ditembaki. Pemerintah Bolivia, melalui Menteri Keamanan, berencana melakukan penyelidikan mendalam atas insiden ini.
Profil Singkat Evo Morales
Evo Morales, lahir pada 26 Oktober 1959 di Isallavi, Bolivia, adalah pemimpin pertama dari suku pribumi Bolivia yang menjabat sebagai presiden. Aktif dalam pergerakan buruh dan petani sejak 1980-an, Morales mendirikan Gerakan Sosialisme (MAS) pada 1990-an, yang menjadi kendaraan politiknya hingga berhasil memenangkan kursi di DPR Bolivia pada 1997.
Pada 2005, Morales mencetak sejarah dengan menjadi presiden pertama Bolivia dari suku asli, yang berlanjut hingga tiga masa jabatan. Namun, kemenangannya pada 2019 dipenuhi kontroversi dan tuduhan manipulasi, hingga ia mundur setelah didesak oleh militer. Morales tetap menyatakan bahwa dirinya adalah korban kudeta dan menyangkal semua tuduhan penyimpangan pemilu.